Data ekonomi utama AS yang dapat mempengaruhi pergerakan harga Bitcoin (BTC).

  • Data inflasi (CPI) dan ketenagakerjaan AS sangat membebani Bitcoin, dengan meningkatnya inflasi meningkatkan daya tariknya sebagai lindung nilai dan jumlah lapangan kerja yang lemah mendukung peran safe-havennya.
  • Sinyal beragam dari data ekonomi dapat meningkatkan volatilitas Bitcoin, karena investor mengevaluasi kebijakan Federal Reserve dan dinamika risiko pasar.

Investor Bitcoin memantau dengan cermat dua laporan ekonomi utama AS minggu ini: Indeks Harga Konsumen (CPI), yang akan dirilis malam ini, dan data pengangguran, yang akan dirilis besok. Sebelumnya, CNF menyoroti masuknya Bitcoin ke dalam cadangan devisa AS sebagai langkah berisiko bagi warga Amerika.

Indikator-indikator ini sangat mempengaruhi keputusan Federal Reserve, menjadikannya penting bagi jalur Bitcoin. Baru-baru ini, dalam tweet oleh TechReport, salah satu situs ulasan perangkat keras, berita dan teknologi tertua, terungkap:

-Advertisement-.


Dampak laporan ekonomi AS terhadap pasar mata uang kripto, khususnya Bitcoin (BTC), menjadi lebih jelas.

Indeks Harga Konsumen, yang mengukur inflasi, dapat menggarisbawahi tekanan harga yang sedang berlangsung, sehingga meningkatkan daya tarik Bitcoin sebagai lindung nilai inflasi. Demikian pula, laporan pengangguran akan mencerminkan kondisi pasar tenaga kerja, memberikan wawasan mengenai stabilitas ekonomi dan selera risiko.

Dampak inflasi dan data tenaga kerja

Laporan CPI, terutama komponen intinya, tidak termasuk item-item yang mudah berubah seperti pangan dan energi, sangatlah penting. Angka yang lebih tinggi mungkin mengindikasikan berlanjutnya inflasi, dan peningkatan permintaan Bitcoin sebagai lindung nilai inflasi.

Sebaliknya, angka pengangguran yang tinggi mungkin mengindikasikan ketahanan perekonomian, yang dapat menyebabkan pengetatan kebijakan Fed dan berkurangnya permintaan terhadap aset-aset alternatif. Namun, data pasar tenaga kerja yang lemah dapat meningkatkan ketidakpastian ekonomi, memperkuat peran Bitcoin sebagai aset safe-haven selama masa-masa yang bergejolak.

Perkiraan Bitcoin instan

Rilis ekonomi yang akan datang dapat berdampak signifikan terhadap harga Bitcoin. Meningkatnya CPI atau data ketenagakerjaan yang lemah dapat meningkatkan kekhawatiran inflasi, sehingga memperkuat posisi Bitcoin. Sebaliknya, inflasi yang rendah atau jumlah lapangan kerja yang tinggi mungkin mendukung aset berisiko tradisional seperti saham, yang dapat mengurangi daya tarik Bitcoin.

Sinyal yang beragam dapat menciptakan volatilitas karena investor mempertimbangkan dampak dari Federal Reserve. Dengan Bitcoin yang mendekati level kritis, laporan ini sangat penting dalam membentuk pergerakan jangka pendek dan sentimen pasar spekulatif yang lebih luas.

Menurut data CoinMarketCap, Bitcoin (BTC) saat ini diperdagangkan di $100.610,36mencerminkan A 2,36% Ini telah meningkat dalam beberapa hari terakhir, menunjukkan respons positif terhadap data ekonomi AS dan terkait Bitcoin.

Tidak ada koin yang teridentifikasi

-Advertisement-.

IDJ