SURABAYA, IDEA JATIM – Dukungan dan apresiasi terhadap mahasiswa berprestasi menjadi bagian penting dalam membentuk lulusan unggul. Universitas Katolik Widya Mandala Surabaya (UKWMS) kembali menunjukkan komitmen tersebut dengan menggelar konferensi pers sehari sebelum wisuda, mengangkat prestasi 34 mahasiswa pilihan dari berbagai program studi.
Rektor UKWMS, Sumi Wijaya menyebut bahwa penghargaan ini tidak hanya diberikan kepada mahasiswa dengan IPK tinggi, tetapi juga mereka yang aktif dalam organisasi dan inovasi.
-Advertisement-.
“Kami ingin menunjukkan bahwa prestasi tidak hanya diukur dari nilai akademik, tetapi juga kontribusi mahasiswa dalam berbagai bidang. Ini adalah bentuk apresiasi sekaligus motivasi bagi mahasiswa lain,” ujar Sumi, Sabtu (22/3/2025).
Dari 34 mahasiswa yang dihargai, salah satu yang menonjol adalah Nita Oerip Andriani, mahasiswa Psikologi yang berhasil meraih beasiswa Canada – ASEAN Scholarships and Educational Exchange for Development (SEED). Ia menjadi satu-satunya mahasiswa dari Indonesia yang mengikuti pertukaran di Vancouver Island University (VIU), Kanada.
Dari Salah Jurusan hingga Berprestasi di Kanada
Nita memiliki perjalanan akademik yang tidak biasa. Sebelum masuk UKWMS, ia sempat salah jurusan dan akhirnya memilih Psikologi karena banyak keluarganya lulusan kampus ini. Keputusannya ternyata tepat.
“Saya dulu banyak takutnya, merasa kecil. Tapi UKWMS memberi banyak kesempatan yang tidak pernah saya bayangkan. Bisa lulus 3,5 tahun, dapat beasiswa ke luar negeri, itu semua di luar ekspektasi,” kata Nita.
Di Kanada, ia belajar banyak hal, salah satunya tentang perbedaan pola asuh antara Asia dan Barat.
“Di sana, eksplorasi anak sangat diutamakan. Anak tidak dipaksa bisa membaca atau berhitung sejak dini, tapi lebih didorong untuk berpikir analitis. Ini jadi pembelajaran yang bisa kita adaptasi di Indonesia,” jelasnya.
Meski awalnya merasa asing, Nita menemukan kenyamanan saat bertemu mahasiswa asal Indonesia lainnya. Baginya, pengalaman ini membuktikan bahwa kesempatan terbuka bagi siapa saja yang berani mencoba.
UKWMS dan Kepemimpinan Baru
Sebagai Rektor perempuan pertama UKWMS, Sumi Wijaya ingin membawa semangat baru dalam mendukung mahasiswa berkembang. Ia menegaskan bahwa lulusan UKWMS harus membawa ilmu dan nilai yang bermanfaat bagi masyarakat.
“Kami ingin mahasiswa tidak hanya lulus, tetapi juga siap menghadapi dunia luar dengan keterampilan yang mereka miliki. Moto kami, <>a life improving university,> harus tercermin dalam perjalanan mereka,” tegasnya.
Dengan total 638 wisudawan yang akan diwisuda, acara ini bukan hanya perayaan akademik, tetapi juga bukti bahwa UKWMS terus mencetak lulusan berkualitas.
Dari inovasi teknologi pangan hingga kesempatan akademik di luar negeri, mahasiswa UKWMS membuktikan bahwa keberanian mengambil peluang bisa membawa mereka ke berbagai pencapaian luar biasa. (*)