IDEA JATIM– Laga pembuka Liga Inggris 2025/2026 di Old Trafford menjadi malam yang pahit bagi Manchester United. Gol cepat Riccardo Calafiori pada menit ke-13 memaksa Setan Merah tunduk 0-1 dari Arsenal, Minggu (17/8/2025) malam.
Gol tunggal itu lahir dari blunder fatal kiper Altay Bayindir yang gagal mengantisipasi tendangan sudut Declan Rice. Bola muntah langsung disambar Calafiori dan mengoyak jala Old Trafford.
-Advertisement-.
Meski kalah, manajer anyar MU Ruben Amorim tetap angkat kepala. Ia menegaskan skuadnya bermain lebih baik dibanding Arsenal, bahkan menciptakan sejumlah peluang emas.
“Kami bermain lebih baik, tetapi akhirnya kalah. Saya bangga dengan kerja keras para pemain. Kami membuktikan nyaris menang melawan tim besar seperti Arsenal,” tegas Amorim, dikutip dari ESPN, Senin (18/8/2025) dini hari.
MU sempat hampir menyamakan kedudukan lewat Patrick Dorgu yang tendangannya membentur tiang. Upaya Matheus Cunha dan Bryan Mbeumo juga berhasil dipatahkan kiper Arsenal, David Raya.
Di kubu seberang, pelatih Arsenal Mikel Arteta memuji mentalitas timnya yang berhasil membawa pulang tiga poin dari Old Trafford. Namun, ia menegaskan para pemainnya masih belum merasa puas dengan performa mereka.
“Dahulu butuh 18 atau 22 tahun untuk menang di Old Trafford. Sekarang kami bisa menang dan para pemain masih belum puas. Itu tanda bagus,” ujar Arteta.
Arteta menilai hasil tersebut mencerminkan perubahan besar Arsenal dalam menghadapi tim-tim elite Liga Inggris. Jika pada September 2020 The Gunners hanya mampu menang dua kali dari 40 laga tandang melawan enam tim besar, kini mereka belum terkalahkan dalam 21 laga terakhir melawan Liverpool, Chelsea, MU, Manchester City, dan Tottenham.
Kekalahan ini menandai pekerjaan rumah bagi Ruben Amorim di musim perdananya bersama MU. Sementara bagi Arsenal, kemenangan di Old Trafford menjadi sinyal bahwa skuad muda Arteta kini lebih matang dan haus kemenangan.
Old Trafford memang jadi saksi bisu. MU kalah, namun Amorim tetap menunjukkan optimisme. Sebaliknya, Arsenal menang, tetapi masih menuntut lebih. Liga Inggris baru dimulai, dan drama panjang baru saja bergulir. (**)
-Advertisement-.
