Setidaknya empat orang tewas setelah seorang sopir bus menabrak pasar jalanan di Mumbai, India.
Bus tersebut sedang melakukan perjalanan melalui pinggiran timur Kurla ketika rem kendaraan listrik rusak sekitar pukul 21:50 waktu setempat, menurut pihak berwenang.
Meninggalkan jalan raya dan memasuki jalur pejalan kaki, bus menabrak beberapa mobil dan puluhan orang di depan sekolah Anjuman-e-Islam.
-Advertisement-.
Bus nomor 332, dalam perjalanan dari Stasiun Kurla menuju Stasiun Andheri, kemudian menabrak gerbang perumahan masyarakat di sepanjang Jalan Stasiun Kereta Api Kurla Barat.
Setidaknya 29 orang terluka dalam tabrakan tersebut, namun belum ada korban tewas resmi yang diberikan, menurut The Indian Express. Tidak jelas berapa banyak orang yang berada di dalam bus pada saat kecelakaan terjadi.
Sopir bus, yang ditangkap, dibawa ke rumah sakit.



Foto-foto menunjukkan jalan dipenuhi penonton dan lalu lintas terhenti. Puing-puing bus ditemukan satu jam kemudian.
Jalan Stasiun Kereta Api Kurla West terkenal di kalangan penduduk setempat, menurut Times of India. Seringkali macet, pengemudi menggunakan jalan sempit tersebut untuk melakukan perjalanan antara kawasan bisnis Kompleks Bandra Kurla dan SCLR, sebuah jalan raya utama.
Semakin banyak pedagang kaki lima yang mendirikan toko-toko ilegal di sepanjang area perbelanjaan jalan tersebut.
Dr Padmashree Ahire, pengawas medis Rumah Sakit Kurla Bhabha, mengatakan sejauh ini 20 orang telah dibawa, tiga di antaranya dinyatakan meninggal. Sepuluh orang terluka parah.
“Lebih banyak lagi yang akan datang,” tambah dokter.
Anggota parlemen Kurla, Mangesh Kudalka, mengatakan dia akan meminta pemerintah memberikan kompensasi kepada keluarga korban.
Bus tersebut dioperasikan oleh BEST, sebuah perusahaan bus milik negara.
Hubungi tim berita kami dengan mengirim email kepada kami di webnews@metro.co.uk.
Untuk lebih banyak cerita seperti ini, lihat halaman berita kami.