Friday, September 12, 2025
14.8 C
London
Home Blog Page 5

AS Tuan Rumah Piala Dunia 2026, Iran Berpotensi Dilarang Tampil

0

IDEA JATIM—Iran resmi mengamankan tiket ke Piala Dunia FIFA 2026 yang akan digelar di Kanada, Amerika Serikat, dan Meksiko. Namun, keterlibatan negara tersebut dalam konflik bersenjata di Timur Tengah dapat membahayakan partisipasinya dalam turnamen empat tahunan itu.

Iran lolos ke Piala Dunia setelah bermain imbang 2–2 melawan Uzbekistan pada 25 Maret di Stadion Azadi, Teheran. Hasil itu memastikan tim asuhan Amir Ghalenoei finis di puncak grup A babak ketiga kualifikasi Asia dengan 23 poin dari 10 pertandingan.

Bersama Uzbekistan, Iran otomatis melaju ke putaran final. Ini adalah kali keempat secara berturut-turut Iran berhasil lolos ke Piala Dunia.

Namun, situasi geopolitik membayangi lolosnya Iran. Pada 13 Juni 2025, Israel melancarkan serangan mendadak terhadap fasilitas militer dan nuklir Iran. Iran membalas dengan menembakkan rudal ke beberapa kota dan lokasi militer Israel. Aksi saling serang ini membuat wilayah udara di sejumlah negara termasuk Irak, Yordania, dan Suriah ditutup sementara.

Ketegangan meningkat tajam pada Sabtu (21/6/2025),  ketika Amerika Serikat bergabung dalam konflik, mengirimkan pembom B-2 untuk menyerang tiga situs nuklir strategis Iran di Fordow, Natanz, dan Isfahan.

Konflik ini berdampak langsung pada dunia olahraga. Penyerang timnas Iran Mehdi Taremi, bahkan tidak dapat menghadiri Piala Dunia Antarklub FIFA 2025 di AS akibat pembatasan perjalanan.

Media internasional mulai memunculkan kemungkinan larangan partisipasi Iran di Piala Dunia 2026. Surat kabar <>The Australian menulis, “Larangan terhadap Iran sangat mungkin terjadi,” dengan merujuk pada preseden sebelumnya seperti larangan FIFA terhadap Rusia akibat invasi ke Ukraina pada 2022, serta larangan terhadap Yugoslavia saat konflik Balkan pada 1990-an.

Situs olahraga Inggris SportBible juga menyuarakan kekhawatiran serupa, mengaitkannya dengan pengaruh Presiden AS Donald Trump terhadap Presiden FIFA Gianni Infantino.

Mereka menyoroti bahwa sebagian besar pertandingan Piala Dunia 2026 akan digelar di Amerika Serikat, dan mustahil memisahkan kekerasan di Timur Tengah dari atmosfer turnamen.

Infantino telah beberapa kali bertemu dengan Trump dalam beberapa bulan terakhir, termasuk saat mendampingi Trump dalam kunjungan ke Timur Tengah.

Kedekatan mereka menimbulkan spekulasi soal potensi keputusan FIFA terkait Iran. Namun hingga kini, baik Trump maupun Infantino belum memberikan pernyataan resmi.

Kendati lolos, kehadiran tim nasional Iran di Piala Dunia 2026 tetap diliputi ketidakpastian, khususnya karena pembatasan perjalanan.

Iran masuk dalam daftar lebih dari 40 negara yang mendapat pembatasan visa dari AS. Walau pemain, pelatih, dan ofisial tim dapat memperoleh pengecualian, para pendukung Iran akan kesulitan hadir langsung mendukung tim mereka di AS.

Sebagai alternatif, Iran mungkin berharap tergabung di grup A agar memainkan semua laga fase grup di Meksiko, negara yang tidak memberlakukan pembatasan perjalanan seperti AS.

Namun, jika lolos ke fase gugur, pertandingan hampir pasti akan digelar di wilayah Amerika Serikat, yang menjadi tuan rumah untuk 78 dari 104 laga.

Piala Dunia 2026 akan berlangsung dari 11 Juni hingga 19 Juli 2026, melibatkan 48 tim dan digelar di 16 kota di tiga negara. Saat ini, baru 13 negara yang telah memastikan tempat di turnamen tersebut.

Presiden FIFA Gianni Infantino, dalam Piala Dunia 2022 lalu di Qatar, sempat menegaskan bahwa partisipasi negara seperti Iran tidak boleh dikaitkan dengan konflik politik.

“Tanpa sepak bola yang menyatukan kita, seperti apa dunia ini?” ujarnya saat itu sebagaimana dilansir Beritasatu.com

“Ada 80 juta orang di Iran. Apakah mereka semua orang jahat?” tanyanya.

Namun, dalam situasi geopolitik saat ini, keputusan akhir tetap berada di tangan FIFA. Dunia kini menanti apakah federasi tertinggi sepak bola akan mengutamakan semangat sportivitas atau mengambil sikap tegas terhadap konflik bersenjata. (**)

Gumebyar Arjowinangun 2025: Lestarikan Tradisi, Dongkrak Ekonomi

Kedungkandang (IDEA JATIM) – Kelurahan Arjowinangun, Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang kembali menggelar agenda tahunan bertajuk Gumebyar Arjowinangun 2025, Sabtu (30/8/2025). Acara ini kembali hadir lebih semarak dengan ragam kegiatan budaya, seni, hingga bazar usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM).

Camat Kedungkandang Fahmi Fauzan AZ dan Lurah Arjowinangun Yoga Pandu Waskita saat mengunjungi stan UMKM di Gumebyar Arjowinangun 2025

Kegiatan yang digelar di sepanjang Jalan Raya Arjowinangun ini menampilkan beragam acara yang menyedot antusiasme warga, mulai dari senam bersama, bazar UMKM, serta lomba mewarna untuk anak-anak PAUD dan TK. Kebudayaan dan kearifan lokal juga tampak melalui festival kesenian Bantengan dan festival patrol.

Lurah Arjowinangun, Yoga Pandu Waskita, menekankan bahwa Gumebyar Arjowinangun bukan sekadar hiburan, tetapi juga bagian dari dukungan terhadap program unggulan Kota Malang.

“Melalui acara ini, kami ikut mendukung penyelenggaraan 1.000 event serta tiga pilar Dasa Bakti Kota Malang, yaitu Ngalam Tahes, Ngalam Laris, dan Ngalam Asyik. Semoga Gumebyar Arjowinangun menjadi ruang kebersamaan, pelestarian budaya, sekaligus penggerak ekonomi warga,” bebernya.

Selain menghadirkan hiburan, acara ini juga memberi wadah bagi UMKM dan komunitas lokal untuk berkembang. Antusiasme warga terlihat dari ramainya partisipasi masyarakat di setiap rangkaian kegiatan, yang menegaskan bahwa Arjowinangun siap menjadi bagian dari wajah Kota Malang sebagai kota yang asri, berdaya, dan berbudaya. */*

Forkopimda Kota Malang Ikuti Rakor Arahan Mendagri

Klojen (IDEA JATIM) – Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat bersama jajaran Forkopimda Kota Malang mengikuti Rapat Koordinasi Arahan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) terkait Perkembangan Kondisi Terkini yang dirangkaikan dengan Rakor Pengendalian Inflasi secara daring dari ruang Ngalam Command Center (NCC) Balai Kota Malang, Selasa (2/9/2025).

Jajaran Forkopimda Kota Malang mengikuti Rakor Arahan Mendagri dari NCC Balai Kota Malang

Sejumlah hal menjadi poin arahan Menteri Dalam Negeri (Mendagri), Tito Karnavian dalam rangka menjaga stabilitas keamanaan Indonesia di tengah situasi sosial yang sedang sensitif. Menteri Tito mengimbau untuk menunda acara seremonial kedinasan yang terkesan pemborosan bagi pemerintah daerah. Menteri Tito menyinggung fenomena yang terjadi saat ini di mana ada banyak kegiatan seremonial yang diiringi musik-musik seperti berpesta seringkali dipotong dan digunakan sebagai konten yang berpotensi menjadi bahan yang bisa digoreng oleh siapapun yang ingin situasi Indonesia menjadi tidak kondusif.

Tidak hanya itu, Menteri Tito juga menginstruksikan kepada seluruh kepala daerah untuk mengambil langkah proaktif, utamanya adalah dengan menggelar rapat dengan jajaran Forkopimda. Ia menilai kekompakan Forkompimda sangatlah penting dalam menghadapi situasi dan kondisi seperti ini, sebab baik kepala daerah, pimpinan DPRD, kepala jajaran kepolisian, komandan satuan TNI, kejaksaan, serta Badan Intelijen Negara (Binda) dan jajarannya di daerah memiliki kekuatan masing-masing yang mampu merangkul berbagai unsur.

Selain itu menurutnya penting juga bagi Forkopimda untuk segera melakukan kegiatan seperti menyambangi atau duduk bersama dengan para tokoh dan unsur masyarakat yang berpengaruh sesuai dengan peta daerah masing-masing untuk melakukan doa bersama yang melibatkan lintas masyarakat. “Kita dalam rapat Forkopimda, ada langkah-langkah yang menjadi <>guideline (pedoman). Kita berpegang kepada aturan hukum untuk menjamin ketertiban publik dan untuk mengendalikan masyarakat sambil tentunya langkah-langkah proaktif kita lakukan, seperti misalnya pertemuan konsolidasi yang perlu dilakukan untuk menyejukkan dan menyamakan langkah serta mencegah supaya tidak terjadi adanya aksi kekerasan,” tuturnya.

Pada kesempatan ini Menteri Tito juga menegaskan bahwa pemerintah menjamin kebebasan hak masyarakat dalam menyampaikan pendapat di muka umum, sebab hal tersebut telah diatur baik secara internasional melalui <>International Covenant on Civil and Political Rights (ICCPR) milik PBB yang diratifikasi dalam Undang-Undang RI No. 9 Tahun 1998. Akan tetapi, Mendagri berpesan agar dalam menyampaikan pendapat juga disertai dengan adanya batasan dan tidak bersifat absolut mutlak sebebas-bebasnya, serta perlu adanya tanggung jawab.

Maka dari itu, sesuai arahan Presiden RI, Menteri Tito menyampaikan bahwa aksi penyampaian pendapat yang dilakukan secara tertib dan damai akan dijamin perlindungannya, namun pemerintah juga akan memberikan sanksi bagi para pelanggar dengan terukur. “Jadi aksi penyampaian pendapat dengan damai, mengindahkan aturan dan sesuai dengan undang-undang, wajib dilindungi oleh negara tapi kalau keluar dari aturan mengganggu ketertiban publik, mengganggu hak asasi orang lain, apalagi sampai memecah persatuan bangsa itu bisa dilakukan sanksinya adalah tindakan pembubaran, kalau melanggar hukum ya dilakukan tindakan hukum,” pungkasnya. */*

PSG Pastikan Lolos 16 Besar Piala Dunia Antarklub 2025, Seattle Sounders Kalah di Kandang Sendiri

0

IDEA JATIM—Paris Saint-Germain (PSG) sukses melaju ke babak 16 besar Piala Dunia Antarklub 2025 setelah mengalahkan Seattle Sounders dengan skor 2–0. Pertandingan digelar di Stadion Lumen Field, Seattle, Amerika Serikat, Selasa (24/6/2025) dini hari WIB.

Bermain di depan pendukungnya sendiri, Seattle langsung tampil menekan sejak menit pertama. Bahkan, mereka hampir saja unggul di menit ke-19 setelah kiper PSG, Gianluigi Donnarumma, melakukan kesalahan. Sayangnya, peluang emas itu gagal dimanfaatkan oleh Ferreira karena tendangannya malah melambung di atas mistar.

Setelah itu, PSG perlahan mulai menguasai permainan. Mereka akhirnya memecah kebuntuan di menit ke-35 lewat gol Khvicha Kvaratskhelia. Gol ini berawal dari tendangan Vitinha yang melenceng, tapi bola mengenai tubuh Kvaratskhelia dan malah mengarah ke gawang Seattle. PSG unggul 1-0 hingga babak pertama selesai.

Di babak kedua, PSG semakin mendominasi jalannya pertandingan. Beberapa peluang tercipta, termasuk dari Neves yang nyaris menambah gol, tapi sepakannya melebar.

Pelatih PSG, Luis Enrique, melakukan pergantian pemain dengan memasukkan Barcola dan Zaire-Emery. Keputusan ini terbukti tepat. Seattle yang mencoba bangkit malah kecolongan lewat serangan balik cepat.

Barcola yang baru masuk menggiring bola sampai ke kotak penalti lawan, lalu memberikan umpan matang ke Achraf Hakimi. Tanpa ragu, Hakimi langsung menceploskan bola ke gawang dan membuat skor jadi 2-0 di menit ke-66.

Sampai pertandingan berakhir, tidak ada tambahan gol lagi. PSG pun keluar sebagai juara grup B dengan 6 poin dari tiga laga. Sementara Seattle Sounders harus puas menjadi juru kunci grup karena tidak pernah menang.Posisi kedua dan ketiga di grup ini ditempati oleh Botafogo dan Atletico Madrid.

Susunan Pemain:

Seattle Sounders (4-2-3-1): Frei, Tolo, Bell, Ragen, A. Roldan, C. Roldan, Vargas, Rothrock, Kent, Rusnak, Ferreira

PSG (4-3-3): Donnarumma, Mendes, Pacho, Marquinhos, Hakimi, Vitinha, Ruiz, Neves, Kvaratskhelia, Doue, Mayulu. (**)

TK Islam Sabilillah Malang 1 :Wujudkan PAUD Holistik Integratif Seimbangkan Enam Aspek Perkembangan

IDEA JATIM, KOTA MALANG – Di usianya yang kini mencapai 43 tahun, TK Islam Sabilillah Malang 1 bertekad mewujudkan program besar. Yaitu menerapkan program PAUD Holistik Integratif. Hal itu disampaikan Kepala TK Islam Sabilillah Malang 1, Kurnia Islamiyah, S.Pd., M.Pd saat perayaan Gebyar HUT ke-43 TK Islam Sabilillah Malang 1, Sabtu (30/8) lalu.

Holistik artinya pendidikan yang menyeluruh. Dari enam aspek perkembangan. Yaitu, aspek kognitif, motorik, sosial, emosional, agama, dan bahasa. “Jadi tidak hanya akademik atau prestasi. Tumbuh kembang dan kesehatan anak juga kita pentingkan. Enam aspek itu semuanya harus seimbang,” terangnya.

Dengan program ini tidak ada lagi standar kompetensi pusat. Yang diterapkan standar Capaian Pertumbuhan dan Perkembangan Anak (SCPPA). “Itu yang akan kita kejar tahun ini,” ucap Nia, sapaan akrabnya.

Karena itu, kata dia, guru membutuhkan kerjasama yang lebih baik dengan orang tua. Kerjasama yang lebih solid. Yang lebih kompak. “Karena memang tantangan tidak mudah. Kita butuh kebersamaan,” imbuhnya.

Sementara itu, TK Islam Sabilillah Malang 1 memeriahkan Gebyar Hari Ulang Tahunnya ke-43. Acara digelar meriah. Guru, siswa dan orang tua bersinergi. Semuanya saling terpadu untuk menyukseskan acara.

Kebersamaan ini menjadi modal dan potensi besar untuk memajukan TK Islam Sabilillah Malang 1. Membuat sekolah ini semakin baik dari waktu ke waktu. Karena sinergi dan kolaborasi menjadi kunci utama.

Sementara itu, Gebyar HUT ke-43 TK Islam Sabilillah Malang 1 berlangsung semarak. Diawali dengan senam tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat. Lalu ada gerak jalan sehat. Dilanjutkan dengan lomba menggambar dengan tema : Sekolahku Tempatku Bertumbuh.

Di panggung utama, ada pentas seni. Menyajikan penampilan siswa dengan tema Gerak dan Lagu Nusantara. Termasuk beberapa penampilan para juara dari lomba yang digelar sebelumnya. Kegiatan ini juga dimeriahkan door prize dan bazar.

Sebelumnya, TKIS 1 juga menggelar parenting. Dengan tema Brainroot. Edukasi pada orang tua untuk menjadi arsitek otak anak-anak mereka di usia emas. Hadir sebagai pembicara, dr. Fauziah Putri Paramita, Sp.A. Dia membahas tentang tantangan dan sikap bijak orang tua dalam mengawal tumbuh kembang anak di era digital.

“Harapan kami dengan parenting ini kami bersinergi untuk mendampingi anak-anak. Karena dengan pertumbuhan yang bagus maka anak akan menggapai masa depan yang cerah. Dan ini sesuai dengan tema Kemerdekaan untuk mendukung Indonesia Maju,” terang Nia. (*)

ITSK RS. dr. Soepraoen Malang, Sambut MABA, Perkuat Karakter Pantang Menyerah dan Berintegritas

IDEA JATIM, KOTA MALANG – Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) Institut Teknologi Sains dan Kesehatan (ITSK) RS. dr. Soepraoen Malang mengangkat tema Generasi Adaptif Profesional Humanis dan Berdampak. Kegiatan ini digelar di Kampus 4 Sawojajar ITSK RS. dr. Soepraoen, Senin (1/9) kemarin. Sebanyak 1500 mahasiswa baru Tahun Akademik 2025/2026 disambut dengan semarak.

Dengan tema tersebut, ITSK RS. dr. Soepraoen bertekad menjadikan mahasiswa baru sebagai generasi yang adaptif terhadap perubahan. Mampu mengikuti kemajuan dan perkembangan zaman. Selain itu, kompetensi dan skill yang meraka dapatkan memberikan dampak positif di tengah kehidupan berbangsa dan bernegara.

Rektor ITSK RS. dr. Soepraoen Prof. (hon.) Arief Efendi, S.Kes., SH(Adv)., S.Kep, Ners., M.M., M.Kes mengatakan PKKMB merupakan gerbang untuk memasuki dunia akademik. Karenanya, dia mengimbau kepada mahasiswa baru untuk dapat memanfaatkan setiap kesempatan, menggunakan fasilitas dan mengenal sesama mahasiswa. “Saya ucapkan selamat datang kepada seluruh mahasiswa angkatan 2025-2026 yang telah bergabung dengan keluarga besar ITSK RS. dr. Soepraoen,” ucapnya.

SIMBOLIS: Rektor ITSK RS. dr. Soepraoen Malang memasangkan atribut kepada perwakilan mahasiswa baru peserta PKKMB Tahun Akademik 2025/2026

Dia berharap setelah lulus nanti mahasiswa baru tidak hanya menjadi lulusan yang memiliki kemampuan secara akademik. tetapi juga punya karakter yang kuat, karakter pantang menyerah dan berintegritas. “Serta menjadi mahasiswa yang inovatif, dan siap berkontribusi dalam memajukan dunia kesehatan,” terangnya.

Tujuan PKKMB sendiri antara lain, mengenalkan lingkungan kampus serta sistem pendidikannya. Kegiatan ini juga membantu mahasiswa mengembangkan kemampuan berkomunikasi, berpikir kritis, kerja sama tim, dan kepemimpinan melalui berbagai kegiatan interaktif. “Yang paling utama mempersiapkan karakter mahasiswa baru untuk menjadi mandiri dalam menghadapi tantangan di kehidupan kampus,” tambahnya.

Dia menuturkan, keunggulan ITSK RS. dr. Soepraoen merupakan institusi yang memiliki karakteristik khusus. Karakteristik yang membedakannya dengan perguruan tinggi yang lainnya. Salah satunya, Multitalent University. ITSK dikenal sebagai kampus yang mengintegrasikan teknologi sains dan kesehatan dalam satu ekosistem pendidikan yang holistik.

Salah satu peserta PKKMB ITSK RS. dr. Soepraoen, Seffi Dwi Lestari mengaku semangat mengikuti kegiatan ini. Meskipun dilaksanakan semi militer dia antusias mengikuti kegiatan. Menurutnya, untuk mencapai sukses memang dibutuhkan kedisiplinan. “Saya merasa kampus ini adalah pilihan yang tepat. Karena disini kita tidak hanya belajar ilmu tapi juga dilatih disiplin sehingga memiliki karakter yang kuat,” ujar mahasiswa baru S1 Farmasi Klinis dan Komunitas ini.

Dia berharap cita-citanya menjadi apoteker dan memiliki apotek sendiri dapat tercapai. Dia yakin, ITSK RS. dr. Soepraoen dapat menjadi tempat untuk mengembangkan bakat dan potensinya. Sehingga cita-cita dan keinginan besarnya itu dapat tercapai. (***)

Manajer Ducati Ajak Marquez dan Rossi Akhiri Perseteruan Lama

0

IDEA JATIM—Manajer tim Ducati di ajang MotoGP, Davide Tardozzi, berharap Marc Marquez dan Valentino Rossi bisa mengakhiri konflik yang sudah bertahun-tahun terjadi di antara mereka. Ia menginginkan keduanya berdamai dan saling berjabat tangan untuk menunjukkan kedewasaan sebagai atlet.

Pernyataan ini disampaikan Tardozzi setelah ia terlihat menegur penonton yang mencemooh Marquez saat <>sprint race baru-baru ini, dalam tayangan DAZN. Sejumlah penonton di Italia diketahui masih belum bisa melupakan ketegangan lama antara Marquez dan Rossi yang memuncak di musim 2015 silam.

Seperti diketahui, hubungan antara kedua pembalap ini mulai memanas ketika Rossi menuding Marquez sengaja menghalangi peluangnya menjadi juara dunia di tahun tersebut. Sejak saat itu, hubungan mereka memburuk. Bahkan pada 2018, Rossi terang-terangan menolak berjabat tangan dengan Marquez dalam sebuah konferensi pers resmi.

Tardozzi menegaskan bahwa ejekan kepada Marquez tidak sejalan dengan semangat sportivitas. Ia berharap semua pihak, termasuk penggemar, bisa mencontohkan sikap yang lebih positif.

“Saya pikir perilaku tidak sportif tak lagi bisa dibenarkan jika dikaitkan dengan kejadian 10 tahun lalu,” ujar Tardozzi kepada Sky Sports Italia.

“Sudah waktunya untuk menatap ke depan, terutama bagi Marc dan Valentino. Akan sangat baik jika mereka bisa berjabat tangan dan menunjukkan kedewasaan,” tambahnya dikutip dari Beritasatu.com.

Tardozzi juga mengapresiasi perjuangan Marquez di lintasan meski tak semua penonton memberikan respek. Ia berharap MotoGP kembali menjadi ajang yang menjunjung tinggi <>fair play.

“Kalau Anda tidak suka Marc, cukup jangan bertepuk tangan. Namun, mencemooh itu tidak sportif. Setelah 10 tahun, dua juara besar seperti Vale dan Marc seharusnya bisa berdamai. Masa lalu tak bisa diubah, tetapi kita bisa memilih untuk <>move on,” tegasnya.

Di sisi lain, Marquez sendiri merasa bahwa reaksi negatif dari penonton Italia mulai berkurang, terutama sejak ia bergabung ke tim pabrikan Ducati.

Hal serupa juga pernah disampaikan Francesco Bagnaia atau Pecco, rekan satu tim Marquez, yang sebelumnya menegur penonton yang bersikap tidak sopan kepada Marquez saat GP San Marino 2024 di Misano. (**)

Perunggu Mendominasi, Kota Batu Optimistis Capai Target di Porprov IX Jatim 2025

0

KOTA BATU, IDEA JATIM — Kontingen Kota Batu sementara ini mendulang medali perunggu dalam ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) IX Jawa Timur 2025. Hingga Selasa (24/6/2025), para atlet telah mengoleksi total sembilan medali yang terdiri dari satu medali emas, dua medali perak, dan enam medali perunggu.

Ketua KONI Kota Batu Sentot Ari Wahyudi pada Selasa (24/6/2025) mengatakan tetap optimistis, kontingen yang dipimpinnya mampu mengejar target. Ia menegaskan bahwa jalannya Porprov masih panjang hingga 5 Juli mendatang dan masih banyak cabang olahraga yang tengah menjalani pertandingan.

“Perunggu memang yang sementara ini paling banyak kita raih, tapi pertandingan masih jauh dari selesai. Masih banyak peluang medali emas terbuka di berbagai cabang. Kami tetap optimis bisa memenuhi target masuk <>top ten,” ujarnya.

Satu-satunya medali emas sementara ini disumbangkan oleh atlet otomotif dari Ikatan Motor Indonesia (IMI), Afin Alfarizi, yang berjaya di kelas Bebek 150 modifikasi perorangan.

Sedangkan untuk medali perak diraih oleh Fajar Shodiq yang juga berasal dari cabang otomotif di kelas Bebek 150cc standar perorangan, serta dari cabang dancesport oleh Denissha Dwi Ayu Wulandari di nomor Line Dancesport Cha Cha.

Enam medali perunggu diperoleh dari beragam cabang yakni dari otomotif, Miftakhul Andika Hamdani meraih perunggu di kelas Trail Max 155cc standar perorangan.

Kemudian dari cabang dancesport, Denissha Dwi Ayu Wulandari kembali menambah perunggu lewat nomor Line Dancesport Jive. Sementara rekan setimnya, Ida Ayu Nadindra Kirana, sukses mempersembahkan dua perunggu di nomor Line Dancesport Samba dan Rumba.

“Tambahan dua medali perunggu lainnya datang dari cabang tenis meja. Pasangan Muhammad Syifak Al Fuadi dan Dany Raihan Septianhandoko menyumbangkan satu perunggu dari nomor ganda putra, sementara Dany Raihan Septianhandoko bersama Windi Banyu Bening berhasil menambah perunggu di nomor ganda campuran,” imbuhnya.

Sentot menambahkan, seluruh tim Kota Batu tetap dalam semangat tinggi untuk terus berjuang hingga hari terakhir Porprov. Dengan masih banyak cabang olahraga yang akan dipertandingkan, ia yakin peluang untuk meraih medali emas tambahan masih terbuka lebar.

“Kami akan terus menjaga motivasi para atlet. Dengan kerja keras dan dukungan penuh, kami yakin Kota Batu bisa mencapai target yang sudah kami tetapkan,” pungkasnya. (*)

Ratusan Warga Manfaatkan Cek Kesehatan Gratis di Event MalangRaga Merdeka

Blimbing (IDEA JATIM) – Ratusan warga Kota Malang memanfaatkan layanan cek kesehatan gratis yang digelar dalam event MalangRaga Merdeka di Malang Creative Center (MCC) Kota Malang, Sabtu (30/8/2025) hingga Minggu (31/8/2025). Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya preventif untuk menjaga kesehatan tubuh melalui gaya hidup sehat dengan olahraga, serta pemeriksaan kesehatan rutin.

Sekda Kota Malang Erik Setyo Santoso saat memberikan sambutan sekaligus membuka MalangRaga Merdeka

Dalam kegiatan ini, masyarakat dapat melakukan pemeriksaan kesehatan sekaligus mendapatkan edukasi terkait pola hidup sehat. Layanan kesehatan secara gratis ini meruopakan hasil kolaborasi Pemerintah Kota Malang bersama sejumlah rumah sakit swasta di Kota Malang. Melalui kegiatan ini, warga dapat mendeteksi dini potensi gangguan kesehatan, penyakit degeneratif, maupun infeksi, baik yang sudah bergejala maupun yang belum tampak gejalanya.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Erik Setyo Santoso, menyampaikan bahwa MalangRaga Merdeka ini menjadi momentum penting untuk memperkuat budaya hidup sehat di masyarakat. Erik menyebutkan bahwa dari data kesehatan menunjukkan penyakit terbanyak yang diderita warga adalah penyakit degeneratif seperti hipertensi, diabetes, dan jantung yang erat kaitannya dengan gaya hidup.

“Melalui event ini kita ingin menekankan pentingnya upaya preventif dan promotif, bukan hanya kuratif. Salah satunya dengan olahraga dan pemeriksaan kesehatan. Cek kesehatan gratis ini disiapkan 400 paket, 200 untuk hari pertama dan 200 untuk hari kedua. Harapannya masyarakat bisa lebih dini mengetahui kondisi tubuhnya sehingga dapat segera ditangani sebelum terlambat,” jelas Erik, Sabtu (30/8/2025).

Erik menyebutkan, dengan berolahraga, salah satunya latihan beban sederhana, menjadi salah satu cara efektif menjaga kesehatan tubuh. Selain itu, kegiatan ini juga melibatkan berbagai organisasi olahraga seperti Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI), Persatuan Angkat Berat Seluruh Indonesia (PABERSI), hingga Persatuan Binaraga Fitness Indonesia (PBFI) untuk mengedukasi warga sekaligus menjaring bibit atlet potensial Kota Malang.

Event MalangRaga Merdeka ini digelar untuk menyemarakkan momentum HUT ke-80 Kemerdekaan Republik Indonesia sekaligus implementasi dari program Dasa Bakti Ngalam Tahes. Selain menghadirkan edukasi kesehatan, kegiatan ini juga menjadi ruang kolaborasi lintas sektor dalam memberikan layanan kesehatan bagi masyarakat. */*

Deklarasi Damai, Wali Kota Malang Ajak Semua Pihak Jaga Kondusivitas

Blimbing (IDEA JATIM) – Jajaran Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Plus, forum rektor, Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) dan Forum Kewaspadaan Dini Masyarakat (FKDM), tokoh masyarakat, tokoh agama, pemuda, serta berbagai elemen masyarakat menyatukan tekad menjaga keamanan, ketenteraman, dan persaudaraan yang diwujudkan melalui Deklarasi Damai di gedung Malang Creative Center (MCC) Kota Malang, Minggu malam (31/8/2025).

Wali Kota Malang Wahyu Hidayat saat memberikan arahan dalam deklarasi damai bersama Forkopimda dan elemen masyarakat

Deklarasi damai ini menjadi bentuk komitmen untuk senantiasa menjaga kondusivitas Kota Malang di tengah maraknya aksi demonstrasi di berbagai daerah, tak terkecuali di Kota Malang.

Wali Kota Malang, Wahyu Hidayat, yang memimpin deklarasi damai ini mengungkapkan bahwa pihaknya sangat menyayangkan aksi demonstrasi yang berakhir dengan aksi pengerusakan fasilitas umum.

“Kami tidak melarang dan tidak anti terhadap aksi demonstrasi. Tapi mari kita sampaikan pendapat kita dengan bijak dan selalu menjaga keamanan. Menyampaikan pendapat adalah hak setiap warga negara yang dilindungi undang-undang,” jelasnya.

Dengan deklarasi ini, orang nomor satu di jajaran Pemkot Malang tersebut mengajak semua pihak untuk selalu menjaga keamanan dan ketertiban. Terkait dengan adanya rencana aksi di depan DPRD Kota Malang, Wali Kota Malang berpesan agar dapat berjalan dengan aman dan kondusif. “Silahkan sampaikan pendapat dan aspirasinya dengan baik,” ajak Wahyu.

Adapun isi deklarasi damai kali ini menegaskan lima komitmen. Pertama, mengajak seluruh masyarakat bersatu menjaga ketenteraman dan kedamaian di Bumi Arema. Kedua, menolak segala bentuk anarkisme, provokasi, dan tindakan merugikan. Kemudian yang ketiga berkomitmen mewujudkan Kota Malang yang aman, damai, dan harmonis. Keempat, menegaskan Kota Malang sebagai milik bersama yang harus dijaga sepenuh hati. Dan terakhir, bertekad menghadirkan Kota Malang yang lebih baik, damai, dan sejahtera. (say/*