Pelajar SMKN 1 Kepanjen Ikuti Simulasi Keselamatan Berkendara oleh Satlantas Polres Malang

MALANG, IDEA JATIM—Ratusan pelajar SMKN 1 Kepanjen, Kabupaten Malang, antusias mengikuti simulasi keselamatan berkendara yang digelar Satlantas Polres Malang dalam rangkaian Operasi Patuh Semeru 2025, Sabtu (19/7/2025).

“Pelajar merupakan kelompok rentan yang mulai aktif berkendara. Melalui kegiatan ini, kami ingin menanamkan pentingnya keselamatan sejak dini,” ujar Kasatlantas Polres Malang, AKP Muhammad Alif Chelvin Arliska, Sabtu (19/7/2025).

-Advertisement-.


AKP Alif menambahkan, selain sosialisasi aturan berkendara, pihaknya juga menjelaskan secara langsung tentang teknologi tilang elektronik (ETLE) yang kini diterapkan secara masif di wilayah hukum Polres Malang.

“Kami sampaikan juga bagaimana mekanisme ETLE, agar mereka paham bahwa pelanggaran sekecil apa pun bisa terekam. Ini diharapkan jadi efek jera sekaligus kontrol sosial,” lanjutnya.

Kegiatan berlangsung dinamis dan disambut antusias oleh para pelajar. Sesi tanya jawab dan simulasi situasi berkendara di jalan raya menjadi salah satu momen paling diminati peserta.

“Kami ingin anak-anak muda ini jadi pelopor keselamatan. Karena tertib berlalu lintas adalah cerminan masyarakat yang sadar hukum,” tegas AKP Alif.

Pihak sekolah pun mengapresiasi kehadiran polisi lalu lintas di lingkungan pendidikan. Mereka berharap kegiatan seperti ini dapat dilakukan secara berkala agar para siswa makin sadar akan pentingnya menaati peraturan demi keselamatan bersama.

Operasi Patuh Semeru 2025 digelar serentak di seluruh Jawa Timur hingga 27 Juli mendatang dengan mengombinasikan pendekatan edukatif (preemtif dan preventif) serta penegakan hukum melalui sistem ETLE statis dan mobile. (*)

-Advertisement-.

IDJ