Program Makan Bergizi Gratis di Mojokerto Tetap Jalan Saat Ramadan, untuk Berbuka Puasa?

KOTA MOJOKERTO, IDEA JATIM – Program Makan Bergizi Gratis (MBG) di Kota Mojokerto tetap berjalan selama bulan Ramadan. 

Namun, ada penyesuaian menu dan cara pendistribusian kepada para siswa penerima manfaat. 

-Advertisement-.


Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Mojokerto, Ruby Hartoyo mengatakan, makanan tetap akan dibagi di sekolah namun akan dikonsumsi di rumah saat berbuka puasa bagi siswa muslim.

Sementara untuk siswa yang tidak berkewajiban menjalankan puasa Ramadan bisa dikonsumsi di sekolah, tapi tetap tergantung kebijakan sekolah masing-masing. 

“Nanti makanan tersebut dibagi di sekolah untuk dibawa pulang ke rumah, kemungkinan akan ada perubahan menu yang tahan lama,” kata Ruby, Ahad (2/3/2025). 

Dia menyebut, perbedaan menu dari sebelumnya adalah tentang ketahanan makanan. 

Meski demikian Ruby belum bisa menjelaskan secara rinci apa saja menu makanan yang disajikan saat program MBG berjalan selama Ramadan. Sebab, sejak (27/2/2025) kemarin hingga (5/3/2025) siswa masih menjalani libur awal Ramadan. 

Selanjutnya, pihaknya akan mempersiapkan MBG untuk disalurkan mulai tanggal 6 hingga 25 Maret 2025.

“Saat ini MBG masih libur awal bulan Ramadan dan akan berjalan lagi pada 6 Maret 2025,” tandasnya.

Di Kota Mojokerto penyaluran MBG dilakukan menjadi 3 tahap, setiap tahap akan terus dilakukan tambahan penerima. 

Untuk tahap pertama, sasaran program MBG adalah SMA Negeri 2 sejumlah 1.291 siswa, SMP Negeri 9 sebanyak 570 siswa, SD Negeri Wates 6 sebanyak 171 siswa, SD Negeri Wates 1 sebanyak 165 siswa, SD Negeri Wates 3 sebanyak 166 siswa, SD Negeri Wates 4 sebanyak 162 siswa, TK DW Dikbud sebanyak 41 siswa, SMK Raden Patah sebanyak 344 siswa dan PG/TK Karya Bakti sebanyak 73 siswa.

Tahap pertama dimulai 3 bulan pertama tahun 2025, tahap kedua dimulai bulan April, tahap ketiga dimulai bulan September 2025. (*)

-Advertisement-.

IDJ