Wali Murid Sekolah Rakyat Dijanjikan Prioritas Penerima Bantuan Pemerintah

GRESIK, IDEA JATIM — Orang tua siswa Sekolah Rakyat di Kabupaten Gresik dijanjikan menjadi penerima prioritas bantuan pemerintah. Janji tersebut disampaikan Dirjen Perlindungan Sosial Kementerian Sosial Republik Indonesia (Kemensos RI), Agus Zainal Arifin, saat meluncurkan Sekolah Rakyat Menengah Atas (SRMA) 37 Gresik untuk tahun ajaran 2025/2026, Senin (4/8/2025).

Agus menjelaskan, bukan hanya siswa miskin yang mendapat perhatian, tetapi orang tua mereka juga akan dimuliakan negara. Jika ada bantuan seperti Rumah Sejahtera Terpadu atau program serupa, orang tua siswa sekolah rakyat akan menjadi prioritas penerima.

-Advertisement-.


Selanjutnya, Agus menegaskan, program pemberdayaan masyarakat juga akan mengutamakan orang tua siswa Sekolah Rakyat. Termasuk pemberian pinjaman modal usaha, mereka yang berhak utama mendapatkan fasilitas tersebut.

“Jadi tidak hanya memuliakan siswa miskin sekolah rakyat. Rencananya orang tua siswa juga akan dimuliakan negara. Apabila ada bantuan seperti rumah sejahtera terpadu dan semacamnya diutamakan penerima ialah orang tua yang anak-anaknya sekolah di sekolah rakyat ini,” kata Agus.

Menurut Agus, siswa yang lulus dari Sekolah Rakyat akan memiliki kepercayaan diri tinggi dan berprestasi. Keberhasilan mereka akan turut mengangkat derajat orang tua.

“Mudah-mudahan tercapai, ini amanat Presiden Prabowo Subianto seperti itu,” jelasnya.

Bupati Gresik Fandi Akhmad Yani berharap anak-anak yang mengikuti program sekolah rakyat memiliki semangat menyelesaikan pendidikan hingga lulus. Program ini diharapkan bermanfaat bagi anak dari keluarga tidak mampu.

“Sekolah rakyat ini semoga menjadi pemicu semangat untuk anak-anak dari keluarga tidak mampu mencapai cita-citanya. Program ini juga merupakan salah satu cara untuk memutus rantai kemiskinan, bahwa pendidikan tidak terhalang oleh kesulitan ekonomi,” pungkasnya.

SRMA 37 Gresik menampung 75 siswa kelas 1 SMA dalam tiga rombongan belajar (rombel). Sekolah ini khusus bagi anak-anak dari keluarga prasejahtera kategori desil 1.

Sebanyak 75 murid SRMA 37 Gresik tahun ajaran 2025/2026 mulai masuk asrama pada 4 Agustus 2025 di UPT SMP Negeri 30 Gresik, Desa Mriyun, Kecamatan Sidayu. (*)

-Advertisement-.

IDJ